Mobil offroad secara khusus dirancang untuk menghadapi medan berat, misalnya saja medan berlumpur, medan berbatu hingga pasir. Agar kendaraan mempunyai performa baik di medan ekstrem maka harus memperhatikan salah satu komponennya, yakni bagian velg. Maka dari itu, velg mobil offroad berbeda jika dibandingkan dengan velg biasa.
Hal yang membedakan adalah terkait desainnya yang kokoh dengan kekuatan lebih tinggi. Selain itu, seringkali mendapat kelengkapan teknologi yang mendukung performa dan stabilitas di berbagai kondisi.
Jenis-Jenis Velg Mobil Offroad
Bahan velg sangat berpengaruh terhadap bobot mobil secara keseluruhan, bahkan dari harga juga berbeda. Ukuran velg untuk mobil offroad 4×4 kebanyakan menggunakan ukuran 16,17 dan 20 inci. Berikut ini beberapa jenis velg mobil offroad.
Steel Wheels (Velg Baja)
Velg mobil berbahan baja ini tahan banting dan cocok digunakan untuk medan ekstrem. Kemudian bahan baja lebih berat daripada velg aluminium, namun lebih ekonomis.
Alloy Wheels (Velg Aluminium)
Jenis velg mobil offroad aluminium cocok untuk pengguna yang menginginkan performa tangguh dan tampilan stylish. Menariknya lagi, jenis velg yang satu ini memiliki bobot lebih ringan.
Beadlock Wheels
Velg ini ideal untuk kegiatan offroad ekstrem, misalnya saja seperti rock crawling. Desainnya dapat mencegah ban terlepas dari velg saat tekanan udara rendah. Beadlock ini wajib terpasang agar daya cengkram ketika melalui medan seperti pasir atau tanah gembur lebih optimal.
Akun TikTok pionirjeep mereview velg beadlock dengan ciri di pinggiran permukaan dan di dalamnya terdapat ganjelan untuk menjepit bibir. Rancangan velg beadlock ini untuk medan berlumpur. Velg untuk kendaraan offroad akan meningkatkan performa dan membuat tampilan kendaraan lebih gahar serta mewah.
Tips Memilih Velg Offroad dengan Tepat
Untuk mendapatkan velg sesuai dengan kebutuhan maka dapat mengikuti tips berikut ini:
- Material: Perhatikan material yang digunakan, sebaiknya disesuaikan berdasarkan kebutuhan. Jika menginginkan ketahanan maksimal maka gunakan velg baja. Namun jika menginginkan keseimbangan antara berat dan kekuatan maka bisa menjatuhkan pilihan pada velg aluminium.
- Ukuran Velg: Sebaiknya memastikan ukuran velg berdasarkan spesifikasi kendaraan dan jenis ban yang dipakai. Selain itu, pertimbangkan pula lebar dan diameter velg.
- Offset dan Backspacing: Perhatikan jarak antar permukaan mounting dan pusat velg (offset) dan jarak permukaan mounting dan bagian dalam velg (backspacing). Baik offset maupun backspacing dapat berpengaruh terhadap kompatibilitas dan stabilitas velg dengan suspensi kendaraan.
- Medan: Sesuaikan velg dengan jenis medan yang dilalui. Jika jalur berbatu, pilihan terbaik adalah menggunakan beadlock wheels, sedangkan untuk medan campuran lebih fleksibel memakai velg aluminium.
- Desain dan Estetika: Desain velg dapat disesuaikan dengan selera dan tampilan mobil agar mendapatkan desain dan estetika yang sesuai.
Dalam merawat velg mobil offroad, sebaiknya dibersihkan secara rutin. Karena noda lumpur, pasir atau kotoran lain bila tidak dibersihkan dapat menyebabkan korosi. Kemudian periksa secara berkala velg mobil untuk memastikan tidak ada kerusakan yang membahayakan keselamatan.
Gunakan pelapis anti-korosi agar velg terlindungi, karena mobil sering terkena air atau lumpur yang rentan terkena karat, terutama untuk jenis velg baja. Kemudian secara rutin lakukan balancing dan alignment agar nyaman dalam berkendara dan dapat memperpanjang usia velg.
Velg mobil offroad menjadi salah satu komponen vital yang secara langsung berpengaruh terhadap keselamatan dan performa ketika menjelajah medan berat. Jika memilih velg yang tepat dan melakukan perawatan dengan baik, maka dapat memperpanjang usia velg dan meningkatkan performa kendaraan.
